Supervisi dan observasi guru adalah komponen penting dalam pengembangan profesional di dunia pendidikan. Proses ini tidak hanya tentang memberikan umpan balik, tetapi juga tentang membangun hubungan yang kuat antara pengamat (biasanya seorang supervisor atau administrator) dan guru. Dalam tulisan ini, kami akan menjelajahi prinsip-prinsip penting dalam supervisi dan observasi guru yang berfokus pada membangun hubungan yang saling percaya dan memberdayakan pendidik.

1. Percayai Kedua Belah Pihak

Hubungan yang kuat dalam supervisi dan observasi guru dimulai dengan saling percaya. Guru harus merasa nyaman menerima umpan balik dan saran dari pengamat tanpa takut untuk dihakimi atau dipermalukan. Di sisi lain, pengamat harus mempercayai bahwa guru memiliki niat baik untuk meningkatkan pengajaran mereka. Kepercayaan adalah pondasi yang diperlukan untuk kolaborasi yang efektif.

2. Mulailah dengan Kelebihan (Strengths)

Saat memulai proses supervisi atau observasi, penting untuk mulai dengan mengidentifikasi kelebihan atau kekuatan guru. Pengamat harus mencari apa yang telah berhasil dalam pengajaran mereka dan memberikan pengakuan atas prestasi ini. Ini tidak hanya membangun kepercayaan, tetapi juga memotivasi guru untuk terus mengembangkan kekuatan mereka.

3. Dorong Pendidik untuk Mengambil Risiko dalam Pembelajaran

Pendidikan terus berkembang, dan inovasi dalam pengajaran adalah kunci kesuksesan. Dalam proses supervisi dan observasi, penting untuk mendorong pendidik untuk mengambil risiko dalam pembelajaran mereka. Mungkin itu mencoba metode pengajaran baru, mengintegrasikan teknologi yang lebih maju, atau menciptakan lingkungan pembelajaran yang inklusif. Dengan memberi pendidik keberanian untuk mengambil risiko, kita dapat menciptakan lingkungan di mana ide-ide kreatif dan inovatif dapat berkembang.

4. Kita Semua Memiliki Area yang Bersinar dan Perlu Tumbuh dalam Pendidikan

Tidak ada guru yang sempurna, dan kita semua memiliki area di mana kita bersinar (kekuatan) dan area di mana kita perlu tumbuh (perbaikan). Supervisi dan observasi guru harus diarahkan pada pengembangan baik dalam kekuatan maupun area yang perlu diperbaiki. Ini adalah proses yang alami dalam pengembangan profesional, dan semua pendidik harus merasa didukung dalam upaya mereka untuk berkembang.

Sebagai kesimpulan supervisi dan observasi guru adalah tentang membangun hubungan yang kuat, saling percaya, dan memberdayakan pendidik untuk tumbuh dalam profesi mereka. Dengan memulai dengan kelebihan, mendorong pengambilan risiko, dan mengakui bahwa kita semua memiliki area yang bersinar dan perlu tumbuh, kita dapat menciptakan lingkungan pendidikan yang berfokus pada peningkatan berkelanjutan. Ini adalah investasi dalam masa depan pendidikan yang lebih baik untuk semua.

sumber : https://gurukreatif.wordpress.com/